Jakarta Jadi Tuan Rumah U20, Anies Ajak Pemimpin Kota di Dunia Bahas Hal Penting Ini

0
107

Pertama.id – DKI Jakarta menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Urban 20 (U20) Mayors Summit.

Kegiatan ini digelar di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, selama dua hari, yakni 30 dan 31 Agustus 2022.

KTT ini menjadi tempat berkumpulnya pemimpin kota U20 untuk memperkuat kolaborasi.

Mereka juga akan menyampaikan rekomendasi kepada pemerintah Indonesia pada G20 Leaders Summit yang berlangsung di Bali pada 15-16 November 2022.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pemimpin kota yang menjadi wakil di U20 berkomitmen bekerja sama dengan pemerintah nasional dalam mengatasi tantangan paling mendesak yang dihadapi dunia.

“Khususnya pemulihan krisis dunia akibat pandemi Covid-19, darurat iklim, dan peningkatan ketimpangan struktural,” ucap Anies, Minggu (28/8).

Menurut Anies, U20 tahun ini mengangkat tema Kota Pascapandemi untuk fokus membahas isu dan tantangan yang dihadapi kota-kota akibat pandemi Covid-19. Alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) ini menyebutkan ada tiga hal penting yang akan dibahas dalam U20.

Pertama, investasi kesehatan dan perumahan rakyat sebagai landasan pemulihan ekonomi dan sosial untuk semua.

Kedua, mendorong transisi energi dan akses yang adil untuk mobilitas berkelanjutan.

Ketiga, memberikan edukasi dan pelatihan tentang masa depan pekerjaan demi akses pasar kerja yang merata untuk semua.

“Kota kini memiliki peran penting sebagai garda terdepan untuk mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi warga,’’ katanya.

U20 Mayors Summit akan dihadiri 12 delegasi kota, yaitu Los Angeles (wali kota), Rotterdam (wali kota), Tokyo (gubernur), Tshwane (wali kor), Mumbai (komisaris dan administrasi kota, BMC), Sydney (wakil wali kota), dan Berlin (sekretaris tetap kewarganegaraan aktif, dukungan demokrasi dan hubungan internasional).

Kemudian, dari Sao Paulo (wakil sekretaris hubungan internasional), Madrid (wakil direktur hubungan internasional), Moskow (wakil kepala departemen ekonomi eksternal dan hubungan internasional), Buenos Aires (manager hubungan internasional), dan Istanbul (kepala hubungan luar negeri departemen IMM).

Selain itu, sepuluh delegasi kota yang hadir secara virtual, yakni Amsterdam (sherpa), Istanbul (wali kota), Izmir (sherpa), Johannesburg (sherpa), Lisboa (wali kota), Milan (wali kota), Moskow (sherpa), Kota New York (komisaris untuk kebijakan dan inisiatif strategis), Osaka (sherpa), dan Roma (wali kota).

Sementara itu, kota pengamat (observer) akan dihadiri 15 delegasi yang hadir secara fisik, yakni Lima (wakil wali kora), Quito (dewan kota Quito), Jawa Barat (wali kota), Banjarmasin (wali kota), Balikpapan (wali kota), Makassar (wali kota), dan Medan (wali kota).

Kemudian, Padang (wali kota), Palembang (wali kota), Palu (wali kota), Surakarta (wali kota), Ambon (Pj wali kota), Yogyakarta (Pj wali kora), Surabaya (wakil wali kota), Jambi (kepala dinas pariwisata dan kreatif).

Ada dua delegasi kota pengamat yang hadir secara virtual, yaitu Glasgow (pemimpin dewan kota) dan Skopje (wali kota).

Sumber : JPNN

LEAVE A REPLY