Pertama.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) melaksanakan vaksinasi dosis ketiga atau booste, menyusul banyaknya pegawai yang terinfeksi Covid-19.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate mengungkapkan 123 orang terinfeksi di kantor pusat Kemenkominfo.
“Saya sudah perintahkan untuk mengatur pembatasan kerja, tetapi itu belum cukup. Masih ada yang terinfeksi. Karena itu, satu langkah yang diupayakan dengan mempercepat pelaksanaan vaksinasi booster ini,” ungkap Johnny di Jakarta Pusat, Sabtu (5/2).
Selain itu, Johnny menyatakan pelaksanaan vaksinasi booster ini merupakan tindak lanjut arahan Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas Senin lalu.
“Presiden Jokowi memerintahkan bagi yang divaksin lengkap dan sudah waktunya mendapat vaksin penguat atau booster harus segera divaksin,” ujarnya
Menteri Johnny menyebutkan sebagian besar sivitas Kemenkominfo telah menjalani vaksinasi lengkap sejak Maret 2021 lalu.
Ada pula yang menjalani setelah Juni 2021.
Namun, sesuai dengan ketentuan Kementerian Kesehatan, bisa menerima dosis ketiga setelah enam bulan vaksinasi kedua.
Pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga di tangani oleh Klinik Pratama Kemenkominfo berkerja sama dengan Kementerian Kesehatan.
Vaksinasi berlangsung sejak Jumat (04/02/2022) dan dijadwalkan sampai Selasa (08/02/2022).
“Setiap harinya kita vaksinasi sekitar 600 pegawai, dan untuk tahap awal ini kita targetkan semua pegawai di kantor pusat serta yang ada di sekitar Jakarta bisa mengikuti vaksinasi,” ungkap Menkominfo.
Pemberian vaksinasi dosis ketiga di Indonesia telah dimulai sejak 12 Januari 2022.
“Kami mengimbau seluruh masyarakat ikut berpartisipasi dalam program vaksinasi lanjutan agar imunitas terjaga dan penularan Covid-19 terkendali,” tegas Johnny.
Sumber : JPNN
