Pertama.id – Dinas Perhubungan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melaporkan data lalu lintas kendaraan selama musim liburan akhir tahun, sejak 24 Desember 2021 – 4 Januari 2022.
Berdasarkan pantauan sampai dengan Selasa (4/1) pukul 20.00 WIB dari empat posko pengamanan libur Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru), terlihat ada 1.006.605 kendaraan yang masuk ke wilayah DIY.
Pada saat yang sama, kendaraan yang keluar DIY terpantau berjumlah 965.447 unit.
Dikutip dari akun resmi media sosial Dishub DIY, @dishubdiy, kendaraan sepeda motor mendominasi arus lalu lintas, baik yang masuk ke DIY maupun yang keluar DIY.
Pada 4 Januari 2022, terpantau ada 48.637 kendaraan berjenis sepeda motor yang masuk ke DIY, diikuti 17.265 kendaraan mobil, 2.937 bus, dan 1.338 kendaraan jenis truk.
Jalur yang paling banyak dilintasi oleh kendaraan yang masuk ke DIY adalah jalur Barat, yaitu posko Gamping dengan jumlah 33.397 kendaraan.
Jalur lintas paling banyak lainnya ada jalur Timur posko Prambanan (17.072 kendaraan), diikuti oleh jalur Selatan di posko Piyungan (9.629 kendaraan), dan jalur Utara posko Tempel (10.075 kendaraan).
Untuk kendaraan sepeda motor yang keluar wilayah DIY pada hari yang sama adalah 43.005 unit.
Diikuti oleh 15.808 mobil, 2.505 bus, dan 1.258 truk.
Dishub DIY telah memeriksa 450 bus pariwisata.
Dari jumlah tersebut, hanya 193 bus pariwisata yang mendapat stiker dari Dishub DIY.
Sebelumnya, Kepala Dishub DIY Ni Made Dwipanti Indrayanti mengatakan bahwa stiker tersebut adalah tanda bahwa bus pariwisata telah benar-benar memenuhi syarat protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.
“Kalau nggak ada stiker ya berarti itu belum diskrining oleh kami. Dia tidak masuk di simpul juga. Jadi, ya waspada lah masyarakat sekitarnya kalau mungkin kedatangan bus yang belum ditempel stiker,” kata dia.
Sumber : JPNN
