Pertama.id – Bea Cukai melakukan sinergi dengan berbagai instansi terkait untuk meningkatkan pengawasan pada momen Tahun Baru.
Kali ini, sinergi dilakukan Bea Cukai masing-masing di Makassar dan Surabaya.
Kepala Subdirektorat Komunikasi dan Publikasi Bea Cukai Tubagus Firman Hermansjah mengatakan bahwa sinergi itu merupakan upaya dalam meningkatkan pengawasan, seperti upaya penindakan dan pencegahan masuknya barang ilegal.
“Untuk memberantas peredaran narkoba, dan tentunya menjawab tantangan khusus terkait pengawasan Tahun Baru,” kata Firman dalam siaran persnya, Jumat (31/12).
Sementara itu, Kepala Kanwil Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) Nugroho Wahyu Widodo melakukan kunjungan ke Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan yang baru, Irjen Pol Nana Sudjana beberapa hari lalu.
Selain itu, Nugroho Wahyu dan tim juga melakukan kunjungan kerja ke Markas Komando Daerah Militer (Makodam) XIV/Hasanuddin, Makassar.
Dalam kunjungannya mereka disambut langsung oleh Panglima Kodam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Mochamad Syafei Kasno.
“Tujuan kunjungan ini untuk mengapresiasi kerja sama yang terjalin selama ini, sekaligus membahas berbagai tantangan yang dihadapi serta upaya bersama yang dapat dimaksimalkan,” kata Firman.
“Terlebih, Kodam XIV/Hasanuddin dan Bea Cukai Sulbagsel memiliki daerah pengawasan yang sama, yaitu Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tenggara,” sambung dia.
Baca Juga: Bea Cukai Terus Bersinergi dengan Terima Kunjungan Kerja Instansi Lain Sementara di Surabaya, Bea Cukai Tanjung Perak turut hadir dalam acara Penandatanganan Pakta Integritas Insan Maritim di seluruh Pelabuhan Indonesia yang berlangsung di Graha Barunawati, Surabaya, (28/12).
Selain Bea Cukai, acara itu juga dihadiri instansi seperti Kepolisian, Kajari Tanjung Perak, Kepala Otoritas Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, instansi yang tergabung dalam Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Asosiasi Kepelabuhan, dan perwakilan pengguna jasa.
“Penandatanganan ini bertujuan menciptakan pelayanan diseluruh Pelabuhan Indonesia yang profesional, bebas dan bersih dari pungutan liar,” ujar Firman.
Bea Cukai akan terus berupaya dalam meningkatkan komunikasi, kolaborasi, dan memantapkan konsep sinergi bersama aparat penegak hukum lain.
Sinergi itu merupakan wujud komitmen dalam mendorong seluruh elemen untuk saling bahu-membahu dalam menyelesaikan pengawasan.
Sumber : JPNN
