Pertama.id-Sekretaris Tim Kampanye Nasional Joko Widodo – KH Ma’ruf Amin (TKN Jokowi – Ma’ruf) Hasto Kristiyanto mengaku optimistis jagonya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 bisa meraih suara signifikan di wilayah Sumatera Barat. Hasto mengatakan, sosok Kiai Ma’ruf akan menjadi magnet pemilih di provinsi yang beribu kota di Padang itu.
Hasto mengatakan, keputusan Jokowi menggandeng Kiai Ma’ruf yang sebelumnya dikenal sebagai ketua umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) akan mengikis poltiik identitas. “Karena memang tidak ada lagi persoalan yang terkait dengan agama,” ujar Hasto di sela-sela Rakernas TKN Jokowi – Ma’ruf di Surabaya, Minggu (28/10).
Selain itu, optimisme Hasto soal dukungan bagi Jokowi – Ma’ruf di Sumbar juga didasari sokongan para kepala daerah. Menurutnya, ada 10 kepala daerah di Sumbar yang memilih mendukung Jokowi karena prestasinya selama empat tahun terakhir ini.
“Jadi ini yang membuat optimisme bahwa Sumatera Barat akan terjadi perubahan peta pilpres untuk Jokowi-Ma’ruf Amin,” kata Hasto.
Sekretaris jenderal PDI Perjuangan itu menambahkan, TKN Jokowi – Ma’ruf menargetkan duet calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) bernomor urut 01 itu menang dengan raihan suara signifikan. ”Makanya kami menargetkan total suara nasional itu 70 persen,” pungkasnya.
Sekadar informasi, Jokowi yang pada Pilpres 2014 berduet dengan Jusuf Kalla kalah telak dari Prabowo Subianto yang menggandeng Hatta Rajasa pada Pilpres 2014 silam di Provinsi Sumatera Barat Prabowo Subianto menang telak dari Jokowi.
Kala itu saat Prabowo Subianto dan pasangannya Hatta Rajasa meraih suara sebesar 76,92 persen. Sedangkan Jokowi dan pasangannya Jusuf Kalla (JK) hanya mendapatkan suara 23,08 persen.(gwn/JPC)
